Kita selalu mengeluh apabila langit nampak mendung yang bermaksud hujan akan turun. Menjadi sinonim dalam masyarakat kita hujan itu membawa erti cuaca tak baik, cuaca buruk dalam kata lain makna yang negatif berlawanan pula jika cuaca panas.
Tukarkanlah perspektif kita mulai hari ini. Disaat kita terlihat awan mendung yang akan berlakunya hujan sebentar lagi, bergembiralah. Bergembiralah kerana disaat hujan akan turun disitulah saat yang paling baik untuk berdoa.
Sesungguhnya pada kejadian langit dan bumi; dan (pada) pertukaran malam dan siang; dan (pada) kapal-kapal yang belayar di laut dengan membawa benda-benda yang bermanfaat kepada manusia; demikian juga (pada) air hujan yang Allah turunkan dari langit lalu Allah hidupkan dengannya tumbuh-tumbuhan di bumi sesudah matinya, serta Ia biakkan padanya dari berbagai-bagai jenis binatang; demikian juga (pada) peredaran angin dan awan yang tunduk (kepada kuasa Allah) terapung-apung di antara langit dengan bumi; sesungguhnya (pada semuanya itu) ada tanda-tanda (yang membuktikan keesaan Allah kekuasaanNya, kebijaksanaanNya, dan keluasan rahmatNya) bagi kaum yang (mahu) menggunakan akal fikiran. - Surah Al-Baqarah Ayat 164
Dari Ummul Mukminin, ‘Aisyah R.A,
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ‘Allahumma shoyyiban nafi’an.‘.”. HR. Bukhari
Ketika turun hujan adalah waktu yang sangat mustajab untuk berdoa. Hadits Nabi SAW:
“Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika azan berkumandang dan ketika hujan turun” HR Al Hakim, 2534, disahihkan Al Albani di Shahih Al Jami’, 3078
Marilah kita tukar perspektif kita terhadap hujan terutamanya kita berada di penghujung tahun di mana selalu berlakunya hujan. Jadikan detik hampir turunkan hujan itu menjadi persediaan kita untuk terus berdoa dan menanggap ia satu nikmat dan rahmat daripada Allah SWT.
Pautan:
http://www.surah.my/
Written by
Budak Pensel . November 19, 2016 .
Di Bilik IT
No comments:
Post a Comment